SEMARANG, GROBOGAN.NEWS-Penutupan di ruas jalan di Kota Semarang kembali diberlakukan hari ini.
Kebijakan yang diambil Pemerintah Kota Semarang menjadi salah satu kebijakan strategis dalam penanganan pandemi virus corona atau Covid-19. Pasalnya, penutupan jalan itu dinilai dapat mengurangi kerumunan masyarakat.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Endro P Martanto,menjelaskan, kebijakan ini digulirkan setelah melaui pertimbangan dengan Satgas Covid-19.
“Kebijakan penutupan 10 ruas jalan di Kota Semarang merupakan pertimbangan Satgas Covid-19,” terang dia, Kamis (10/12) kemarin.
“Penutupan sampai pemberitahuan lebih lanjut, nanti sampai situasi yang relatif bisa dikatakan angka turun dan akan diputuskan oleh satgas,” sambung Endro.
Dijelaskannya lebih detail, pada masa pembatasan kegiatan masyarakat (PKM) tahap 1 dan 2, Dishub telah memberlakukan penutupan sejumlah ruas jalan. Saat itu, pemberlakukan penutupan jalan menjadi sarana membantu mengurangi mobilisasi warga. Terbukti, saat itu kasus Covid-19 di Semarang terbilang menurun drastis.
“Ini kami evaluasi lagi melihat kepentingan yang lebih luas. Ternyata, kasus Covid-19 masih harus diwaspadai,” kata dia.
“Penutupan ruas jalan ini bisa meminimalisir kerumunan di sejumlah titik. Ini sudah pernah kita lakukan pada pembatasan kegiatan masyarakat (PKM) tahap 1 dan 2, Dishub telah memberlakukan penutupan sejumlah ruas jalan. Saat itu, pemberlakukan penutupan jalan menjadj sarana membantu mengurangi mobilusasi warga,” imbuh dia.
“Terbukti, saat itu kasus Covid-19 di Kota Lunpia terbilang menurun drastis. Ini kami evaluasi lagi melihat kepentingan yang lebih luas. Ternyata, kasus Covid-19 masih harus diwaspadai,” sambung dia.
Di sisi lain, Endro juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran Covid-19 dan mengajak tetap mematuhi protokol kesehatan dengan mengenakan masker dan menjaga jarak.
“Satu hal lagi yang juga penting, masyakat harus mengurangi kegiatan yang menimbulkan kerumunan yang tidak perlu,” sambung dia.
Endro mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran Covid-19 dan mengajak tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat. Misalnya dengan mengenakan masker dan menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Penting untuk diketahui, adapun ruas jalan yang ditutup yakni, Jalan Pemuda mulai Paragon Mall – Tugu Muda, Kota Lama dari Simpang Letjen Suprapto/Cendrawasih – Jembatan Mberok, Jalan Pandanaran dari Tugu Muda – Simpanglima, Jalan Gajah Mada dari Simpanglima – simpang Gendhingan, Jalan Pahlawan dari air mancur – Simpanglima.
Selanjutnya, Jalan Ahmad Yani dari simpang RRI – Simpanglima, Jalan Dr Wahidin dari Simpang Kaliwiru – Sisingamangaraja, Jalan Tanjung dari simpang Imam Bonjol – simpang Pemuda, Jalan Ngesrep Timur V di pintu masuk gapura pangeran Diponegoro, dan Jalan Lamper Tengah.
Penutupan mulai berlaku setiap hari Jumat sampai Senin mendatang. Untuk penutupan jalan mulai pukul 21.00 WIB sampai 06.00 WIB dan akan dimulai Jumat (11/12). Kahlil Tama
