GROBOGAN.NEWS Kudus

Kasus Covid-19 Melonjak, Kebutuhan Oksigen di RSUD Loekmono Hadi Kudus 4 Ton Sehari, Ketersediaan Oksigen Masih Aman

Ilustrasi : Bupati Hartopo saat meninjau ketersediaan oksigen di di RSUD dr. Loekmonohadi Kudus, Minggu (27/6/2021). Istimewa

KUDUS, GROBOGAN.NEWS-Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus selama beberapa waktu belakangan turur meningkatkan kebutuhan oksigen untuk perawatan pasien.

Informasi yang berhasil dihimpun, kebutuhan oksigen di RSUD Loekmono Hadi Kudus yang semula hanya 2 ton sehari, kini menjadi 4 ton.

Naiknya kebutuhan oksigen tersebut lantaran jumlah pasien Covid-19 yang dirawat juga bertambah pascalebaran.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kudus, Badai Ismoyo.

“Untuk oksigen 1 ton untuk 12 jam di masa normal. Artinya butuhnya kan sehari dua ton sehari semalam. Kini menjadi 4 ton,” ujar dia saat dikonfirmasi kemarin.

Lebih detail, ia mengungkapkan, untuk beberapa waktu ke depan pasokan oksigen untuk RSUD Loekmono Hadi Kudus aman. Meskipun sebelumnya sempat terjadi kekhawatiran lantaran persediaan oksigen menipis.

Badai memastikan, sampai saat ini belum ada tragedi pasien tidak tertolong hanya gara-gara oksigen di rumah sakit habis.

“Masih terpenuhi walaupun sempat ada kecemasan karena ada peningkatan kebutuhan dan ada kendala di pemasok dari sistem distribusi. Tetapi Pak Gubernur sudah ambil langkah sampai pada Menteri Perdagangan dan lain sebagainya untuk mengatur kondisi, termasuk di Kudus yang kami komunikasikan saat ada kecemasan kekurangan oksigen,” imbuh Badai.

Kendala distribusi oksigen ke rumah sakit dari pemasok PT Samator, kata Badai, lantaran terjadi lonjakan kasus Covid-19 di beberapa daerah.

Badai mencontohkan, vendor distributor Samator yang ada di Jawa Timur tengah memenuhi kebutuhan oksigen di sejumlah daerah di sana termasuk Bangkalan.

“Dari Jawa barat yang biasa kami ambil (oksigen) sedang digunakan untuk wilayah Jawa Barat. Secara umum kan peningkatan (kasus Covid-19) terus,” kata dia.

Agar pasokan oksigen tetap aman, pihaknya akan terus koordinasi dan komunikasi dengan pihak distributor. Jangan sampai kehabisan oksigen.

Sebelumnya, Bupati Kudus HM Hartopo juga memastikan bahwa kebutuhan oksigen untuk rumah sakit aman. Dia juga dijamin oleh distributor perihal kebutuhan oksigen di Kudus.NOR

www.tribunnews.com