PROBOLINGGO, GROBOGAN.NEWS – Aksi tercela sekelompok remaja yang mengemudikan mobil dan dengan sengaja mengebut saat melintasi genangan air di jalanan di Kota Probolinggo, Jawa Timur viral di media sosial.
Dalam video tersebut tampak sebuah mobil yang diduga dikemudikan oleh remaja, melintas dengan kecepatan tinggi melewati genangan air di jalan hingga menimbulkan cipratan air ke samping dan mengenai warung serta pengguna jalan lain.
Peristiwa dalam video berdurasi 13 detik itu diketahui terjadi di ruas Jalan Cokroaminoto, Kota Probolinggo. Mobil melaju menuju arah simpang tiga Loji.
Di perjalanan, diduga pengemudi mobil sengaja menambah kecepatan saat kendaraan melintas di atas genangan air saat hujan sehingga menimbulkan cipratan air. Pengemudi dan penumpang kendaraan tampak tertawa sembari merekam kejadian saat air menyiprati sisi jalan.
Video tersebut diunggah oleh sejumlah akun Instagram, salah satunya oleh akun @ndorobeii, dan menjadi viral dengan diputar lebih dari 190 ribu kali dan menuai lebih dari 1.000 komentar netizen.
https://www.instagram.com/p/CKoTDyon_eD/
Pelaku Ditangkap
Sementara itu dikutip dari akun Instagram Polres Probolinggo Kota, diketahui bahwa pelaku aksi mengebut di genangan air itu telah ditangkap. Para pelaku adalah enam remaja yang masih duduk di bangku SMA dan SMP, termasuk seorang yang mengemudi dan lima penumpang mobil. Penangkapan dilakukan tidak sampai 1×24 jam setelah viralnya video di media sosial.
Disampaikan Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota, AKP Tavip Haryanto, para remaja itu secara sengaja melakukan tindakan tersebut demi kesenangan dan untuk dibuat konten media sosial.
“Pengendara mobil ini diduga sengaja melewati genangan air dengan kencang, hingga air menyembur ke toko dan warung di tepi jalan. Lokasi kejadian di Jalan Cokroaminoto, Pertigaan Loji, Probolinggo,” ujar AKP Tavip dalam konferensi pers.
“Keenam pelaku ini adalah pelajar SMA dan SMP dan masih di bawah umur. Untuk pengemudi pun juga tidak memiliki SIM A. Tujuan mereka menyipratkan genangan air hingga mengenai pengguna jalan dengan menggunakan mobil untuk kesenangan pribadi masing-masing selanjutnya dibuat story WhatsApp.”
“Namun ternyata hal itu tidak disukai oleh teman-teman mereka dan mengingatkan bahwa hal itu adalah perbuatan tidak baik dan diminta segera menghapusnya,” jelas Kasat Lantas.
“Namun sebelum dihapus, postingan tersebut terlanjur viral dan sampai akhirnya Satlantas Polres Probolinggo Kota berhasil mengungkap kejadian tersebut,” tambahnya, seperti ditulis dalam unggahan akun Instagram @polresprobolinggokota.
Pihak Polres Probolinggo Kota telah memanggil orangtua keenam remaja tersebut dan telah membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. Selain itu, polisi juga melakukan penilangan terhadap pengemudi lantaran mengemudi tanpa SIM dan dengan kecepatan tinggi.