GROBOGAN.NEWS Demak

Ambrolnya Tanggul Sungai Tuntang Di Bonang Demak Jadi Perhatian Khusus Wagub Taj Yasin Maimoen

Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen didampingi istri, Nawal Nur Arafah Yasin saat meninjau Jebolnya tanggul Sungai Tuntang di Desa Sumberejo, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak. Ist

DEMAK,GROBOGAN.NEWS– Jebolnya tanggul Sungai Tuntang di Desa Sumberejo, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, menjadi perhatian khusus Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen.

Pada Senin (25/1) kemarin, dengan didampingi istri, Nawal Nur Arafah Yasin, Wagub Taj Yasin meninjau kondisi tanggul yang ambrol.

Data yang dihimpun, tanggul yang jebol pada Jumat (1/1/2021), sudah berusia puluhan tahun lantaran tidak kuat menahan arus sungai yang diakibatkan hujan deras sejak beberapa hari terakhir.

Kepala Desa Sumberejo, Misbahul Munir menyebutkan ratusan hektare sawah yang padinya siap panen mengalami puso (gagal panen) akibat diterjang air sungai bercampur rob yang menggenang sejak awal 2021.

“Banjir di pemukiman penduduk sudah surut. Sedangkan di areal pertanian di dekat sungai sampai sekarang belum surut. Petani mengalami puso karena sampai sekarang tanaman padi terendam banjir,” terang Misbahul.

Disampaikan, sebelumnya terdapat 250 rumah warga di tiga desa yakni Desa Sumberejo, Kembangan, dan Karangrejo Kecamatan Bonang yang ikut tergenang. Selain itu, jembatan di Desa Sumberejo yang merupakan penghubung Kecamatan Bonang dan Karangtengah juga roboh akibat peristiwa itu.

Wakil Gubernur Taj Yasin mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama Pemerintah Kabupaten Demak akan segera mengatasi musibah ini.

“Kami segera berkoordinasi dengan BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) mengenai apa saja yang harus segera ditangani,” terangnya.

Dalam kesempatan itu, Gus Yasin, sapaan wagub, menekankan, pemerintah tidak melarang warga memanfaatkan bantaran sungai untuk bercocok tanam asalkan tetap memperhatikan kondisi lingkungan.

“Kita lihat banyak pohon pisang di bantaran sungai. Memanfaatkan bantaran sungai diperbolehkan, tapi jangan sampai tumbuhan yang ada di bantaran sungai menghalangi aliran air sungai,” pintanya.

Sebagai informasi, di sela peninjauan itu, Taj Yasin juga menyerahkan bantuan berupa beras, mi instan, dan minyak kayu putih kepada warga terdampak banjir. Yanti