KUDUS, GROBOGAN.NEWS-Empat embung direncanakan segera dibangun di Kabupaten Kudus. Program pembangunan embung tersebut merupakan rencana dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Rencana pembangunan empat embung bertujuan agar meminimalisir potensi terjadinya banjir serta sebagai cadangan suplai air saat musim kemarau.
Menurut Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, saat ini pihaknya tengah mengajak pihak swasta untuk turut serta dalam program pembangunan embung.
Taj Yasin menyebutkan, saat ini, sudah ada perusahaan swasta yang siap membantu membangun dua embung di Wonogiri dan Karanganyar.
“Mana lagi yang hendak dibangun, nanti akan dibicarakan,” ujar Taj Yasin Maimoen saat di Kudus, kemarin.
Tahun 2021, katanya, sedianya pihaknya sudah merencanakan pembangunan embung di berbagai wilayah di Jawa Tengah.
Namun saat itu alokasi anggaran kena refocusing untuk penanganan pandemi Covid-19.
Berhubung nilai manfaat embung cukup besar, katanya, pada 2022 alokasi anggarannya akan kembali diusulkan.
Lebih detail, Taj Yasin mengemukakan, meski embung bermanfaat dalam mengatasi banjir, bahkan bisa dimanfaatkan untuk pertanian, namun masih menemui kendala. Misalnya saja ada warga yang masih belum rela terkait pembebasan lahan.
Menurut dia, masyarakat butuh pemahaman bahwa konstruksi embung tidak membahayakan masyarakat sekitar.
“Perlu kerja sama semua pihak untuk merawatnya. Meski secara konstruksi dipastikan mampu bertahan puluhan tahun,” kata dia.
Sementara upaya lain dalam penanggulangan banjir yakni dengan membuat sumur resapan serta melakukan penghijauan agar air hujan bisa terserap ke tanah tidak langsung ke sungai.
Sebab, tingginya debit air sungai saat hujan bisa saha melimpas dan menggenangi permukiman.