GROBOGAN.NEWS Solo

Ironis, Seorang Pria di Karanganyar Ditemukan Tewas di Dalam Kediamannya. Sekira Dua Jam Kemudian Ibu Kandung Wafat Akibat Serangan Jantung

Petugas Inafis Polres Karanganyar bersama Polsek Colomadu menggelar olah TKP di lokasi kejadian.

 

Petugas Inafis Polres Karanganyar bersama Polsek Colomadu menggelar olah TKP di lokasi kejadian.

KARANGRAYAR, GROBOGAN.NEWSPeristiwa dugaan aksi bunuh diri seorang pria di wilayah Dukuh Gonggangan Rt 02/03 Kelurahan Bolon, Kecamatan Colomadu, Karanganyar, pada Rabu (24/11/2021) malam kemarin menyisakan duka yang sungguh mendalam.

Betapa tidak, sekira dua jam kemudian sang ibu kandung dari anak yang sebelumnya tewas akibat bunuh diri meninggal dunia akibat terkena serangan jantung.

Terjadinya peristiwa tersebut mengakibatkan sejumlah kabar yang simpang siur pun beredar.
Tabir penyebab tragedi itu sempat simpang siur.
Bahkan, muncul dugaan korban adalah korban pembunuhan sehingga menjadi perhatian warga sekitar.

Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , menyebutkan kejadian itu diawali Rabu (24/11/2021) sekira pukul 19.30 WIB adanya penemuan mayat bernama Parmin (30) yang juga seorang bujangan di rumahnya sendiri Dukuh Gonggangan Rt 02/03 Kalurahan Bolon, Colomadu, Karanganyar.

Penemuan kali pertama diketahui saksi Partono yang juga kakak kandung karena susah menghubungi korban sehingga mendatangi lokasi rumahnya.

Korban ditemukan dengan posisi menunduk dengan luka tusukan di perut.

Namun saksi curiga kunci rumahnya posisi pintu tidak dikunci dan lampu rumah menyala.

Selanjutnya, Partono memanggil korban namun tidak dijawab, dan karena penasaran akhirnya Partono nekad masuk ke dalam rumah.

Alhasil Partono mendapati korban dalam keadaan terbaring di tempat tidur dalam posisi tidak bernyawa alias meninggal dunia.

Partono juga mendapati luka tusuk di bagian perut samping kiri dan percikan darah di tembok.

Selanjutnya Partono memanggil dua saksi lainnya yakni Dadang (45) dan Samino (50) yang juga tetangga korban dsn untuk selanjutnya melaporkan kasus itu kepada Polsek Colomadu.

Tak lama berselang anggota Polsek Colomadu beserta tim Inafis datang ke TKP untuk melakukan penyelidikan.

Kendati demikian penyelidikan belum selesai warga di TKP mendapati kabar ibu korban yakni Kerto Waginah (65) meninggal dunia di rumah sakit.

Diketahui ibunya meninggal selang dua jam karena meratap hati dan terjadi serangan jantung setelah mendengar anaknya meninggal dunia antara bunuh diri atau dibunuh.

Kapolres Karanganyar AKBP Syafi Maulla melalui Kapolsek Colomadu Iptu Imam SH MH membenarkan kejadian tersebut.

“Ya benar ibunya korban meninggal dunia di rumah sakit karena serangan jantung mendengar kejadian tersebut,” ungkapnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .

Menurut Kapolsek, penyebab kematian korban karena bunuh diri vukan dibunuh meskipun sempat terjadi spekulasi pasca mayat ditemukan karena ada percikan darah ditembok.

“Kami tidak mau risiko maka dilakukan otopsi dan hasilnya spekuladi dugaan pembunuhan itu patah setelah dokter menyatakan berdasar lukanya memang penyebabnya bunuh diri luka pada satu tusukan dan luka didalam,” tegasnya.

Kini kedua jenazah sudah dimakamkan pada gari yang sama tapi beda waktu yakni pemakaman ibunya terlebih dulu, Kamis (25/11) pukul 11.00 WIB selanjutnya pemakaman Parmin. Beni Indra

Artikel ini telah terbit di JOGLOSEMARNEWS dengan judul Anak Tewas dengan Luka Tusukan di Perut, Sang Ibu Warga Karanganyar Ini Menyusul Tewas Karena Jantungnya Kumat Melihat Nasib Anaknya