PURWODADI,GROBOGAN.NEWS–Bencana tebing longsor yang terjadi di Desa Sumberjatipohon, Kecamatan Grobogan, Sabtu (6/2) masih menimbulkan keprihatinan.
Beruntung kejadian ini tidak mengakibatkan korban jiwa. Namun, material longsoran menimpa atap rumah serta merusak bangunan rumah milik Isman seorang kakek berusia 90 tahun di Dusun Ngulakan Desa Sumberjatipohon.
Dua anggota keluarga Isman, yakni anak dan cucunya harus mengalami luka lecet pada tubuh akibat tertimpa material bangunan rumahnya yang tertimpa material longsoran.
Bagian rumah Kakek Isman mengalami kerusakan akibat tertimpa longsoran tanah bercampur batu, adalah kamar mandi dan kamar tidur.
Data yang berhasil dihimpun, peristiwa ini terjadi pada Sabtu (6/2) kemarin sekira pukul 14.00 WIB. Pada saat kejadian Mundariyah (37) yang merupakan anak Kakek Isman tengah menindurkan anaknya bernama Wahyu Setio Rini yang baru menginjak usia 2 tahun di kamarnya.
Saat Mundariyah tertidur, tiba-tiba mendengar suara gemuruh dan benturan keras. Saat ia bangun melihat dinding rumahnya ambrol.
Adanya percikan material yang porak poranda sempat terkena bagian kaki Mundariyah. Sedangkan anaknya juga mengalami luka ringan.
Beruntung, Mundariyah langsung membawa anaknya keluar rumah. Saat keluar dari kamar, Mundariyah melihat Kakek Isman juga berupaya keluar rumah dan mengalami luka pada bagian kaki.
“Saat saya sedang menidurkan anak saya di dalam kamar, tiba-tiba terdengar suara gemuruh. Ternyata ada rumah saya terkena longsor. Saya langsung membawa anak saya keluar rumah,” terang Mundariyah.
Sementara itu, Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Grobogan, Masrichan, mengungkapkan, bencana tanah longsor menimpa rumah warga Dusun Ngulakan, Desa Sumberjatipohon, Kecamatan Grobogan.
Ia mengungkapkan, material longsoran menimpa atap dan merusak kamar tidur serta kamar mandi.
”Iya, terjadi musibah longsor yang menimpa sebuah rumah di Dusun Ngulakan, Desa Sumberjatipohon. Pemilik rumah seorang kakek bernam Isman yang telah berusia 90 tahun,” terang Masrichan.
Lebih lanjut, Masrichan menyampaikan, hujan yang terus turun menyebabkan tanah longsor, dan menimpa rumah di bawahnya. Panjang longsoran sekitar delapan meter dan tinggi delapan meter.
“Bagian rumah Kakek Isman yang tertimpa longsoran tanah bercampur batu, adalah kamar tidur dan sebagian kamar mandi,” terang dia.
Kapolsek Grobogan Iptu Parjin menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun pemilik rumah mengalami luka ringan.
”Ya, ada dua orang yang mengalami luka ringan, seorang ibu dan anaknya. Ibunya menderita luka lecet di kaki, dan anaknya yang masih berusia dua tahun, mengalami luka lecet di kepala,” terang Iptu Parjin.
Kepala Desa (Kades) Sumberjatipohon, Eni Endarwati, saat dikonfirmasi pada Minggu (7/2) pagi, menyatakan warga akan melakukan kerja bakti membersihkan longsoran sejak Minggu pagi.
“Sejak pagi tadi petugas dari BPBD, bersama jajaran petugas kepolisian dan TNI bersama warga menggelar kerja bakti membersihkan material longsoran yang menimpa rumah Kakek Isman,” terang dia.
Atas kejadian tersebut, Eni menghimbau kepada warga Desa Sumberjatipohon yang berada di daerah rawan longsor, untuk selalu waspada bencana.
”Kami telah menyampaikan himbauan kepada warga agar meningkatkan kewaspadaan saat musim hujan seperti ini. Warga harus selalu waspada,” imbuh dia. Arya