GROBOGAN.NEWS Solo

Lagi, Tiga Orang Warga Sragen Meninggal Terpapar Covid-19

Ilustrasi pemakaman jenazah pasien Covid-19. Foto : Wardoyo

SRAGEN, GROBOGAN.NEWS – Grafik jumlah kasus positif  Covid-19 di Sragen belum membaik. Bahkan, hari Selasa (19/1/2021) kemarin, tiga orang warga meninggal lantaran terpapar Covid-19.

Data yang dirilis Gugus Tugas Kabupaten Sragen, tiga warga itu masing-masing berasal dari Kecamatan Sukodono dan Tanon.

Mereka masing-masing berinisial HPS berusia 55 tahun asal Desa Gading, Tanon. Kemudian P berusia 60 tahun asal Desa Majenang, Kecamatan Sukodono.

Ia meninggal setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Korban terakhir adalah M berusia 90 tahun. Warga Desa Padas, Tanon itu juga meninggal setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto membenarkan ada tambahan 3 warga yang meninggal positif pada Selasa (18/1/2021).

“Ada tambahan 3 warga meninggal berstatus positif covid-19. Hasil swab menunjukkan positif terkonfirmasi covid-19,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM Selasa (19/1/2021).

Karena berstatus positif, semua pasien itu dimakamkan secara protokol covid-19. Yakni dari rumah sakit langsung dibawa ke pemakaman dan dimakamkan oleh petugas berpakaian APD lengkap tanpa disemayamkan di rumah duka.

Dengan tambahan 3 kasus meninggal tersebut, hingga kini total warga yang meninggal dunia tercatat mencapai 239 orang.

Dari 239 orang meninggal itu, rinciannya 83 suspek, 153 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo.

Tatag yang juga Sekda Sragen sangat berharap warga makin waspada dan menaati protokol kesehatan. Yakni rajin mencuci tangan, pakai masker, jaga jarak dan menghindari kerumunan. Wardoyo

Berita ini sudah dimuat di  https://joglosemarnews.com/2021/01/duh-gusti-3-warga-sragen-kembali-meninggal-dunia-hari-ini-positif-terpapar-dua-orang-dari-tanon-satu-orang-berusia-90-tahun/