PURWODADI, GROBOGAN.NEWS-Peristiwa penemuan sesosok jasad bayi laki di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), Jumat (26/11/2021) lalu menyisakan kisah pilu dan misteri.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa yang mengejutkan warga ini berawal saat penggembala kambing bernama Marno (58) melihat benda yang aneh di TPA Ngembak.
Saat fokus menggembala kambing peliaraannya, Marno melihat adanya sosok jenazah bayi yang tergeletak di tumpukan sampah.
Saat ditemukan kondisinya sangat memprihatinkan, dengan posisi telentang dan terdapat luka di kepalanya.
Ironisnya, bayi laki-laki yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia diperkirakan baru saja lahir.
Atas kejadian yang dilihatnya, Marno memberitahukuan kepada warga lain bernama Suwidi (48).
Keduanya langsung bergegas melaporkan kepada Kuswanto selaku operator alat berat di TPA tersebut.
Kapolsek Purwodadi AKP Saptono Widyo saat dikonfirmasi wartawan membenarkan kronologi peristiwa tersebut. Menurut Kapolsek, awalnya Marno mengira mayat bayi itu boneka lantaran kulitnya tampak putih bersih. Penemuan mayat itu kemudian dilaporkan ke penjaga TPA hingga diteruskan ke pihak kepolisian.
AKP Sapto melanjutkan, pihaknya bersama tim Reskrim dan Inafis Polres Grobogan beserta tim medis dari PMI Grobogan langsung menuju ke TKP.
Sesampainya di lokasi kejadian, polisi menemukan adanya jasad bayi yang ditemukan di tumpukan sampah tersebut. Luka juga terjadi di sekitar mata, kepala bagian atas robek kurang lebih 18 centimeter dan tali pusar lepas.
Panjang badan bayi tersebut 55 centimeter dan tulang dada kanan keluar.
“Setelah menerima laporan bersama petugas dari Tim Inafis Polres Grobogan dengan petugas medis melakukan pemeriksaan medis pada jasad bayi laki-laki tersebut. Hasilnya ditemukan luka-luka pada bagian kepala, leher dan dada. Diperkirakan baru lahir beberapa hari lalu. Kita akan berkoordinasi dengan Bidokkes Polda Jateng untuk otopsi. Saat ini, jenazah bayi tersebut sudah di RSUD Purwodadi,” terang AKP Sapto, kemarin.
“Kami melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait pembuang bayi malang tersebut,” terang dia.Arya