PURWODADI, GROBOGAN.NEWS-Pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Grobogan pada Rabu 9 Desember 2020 lalu berjalan dengan lancar, aman dan tertib.
Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) melaksanakan tes swab evaluasi terhadap 16.000 personel setelah 3 hari melaksanakan pengamanan Pilkada Serentak di 21 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah, Jumat (11/12) lalu.
Sama halnya di Polres Grobogan. Usai melaksanakan pengamanan, seluruh personel Polres Grobogan yang bertugas mengamankan jalannya Pilkada mengikuti tes swab antigen, Senin (14/12).
Pelaksanaan tes swab ini digelar di Barak Dalmas, kompleks Mapolres Grobogan. Sebanyak 260 personel mengikuti swab antigen yang langsung dilakukan oleh tim dari Dinas Kesehatan Grobogan. Pelaksanaan tes swab ini dilangsungkan secara bertahap.
Kapolres Grobogan, AKBP Jury Leonard Siahaan menjelaskan, kegiatan tes swab ini digelar dan diikuti para personel yang mengamankan jalannya Pilkada Serentak 2020 selama tiga hari, pekan lalu.
“Ketika mereka berangkat dalam keadaan sehat, begitu juga nanti saat pulang, mereka juga harus dalam keadaan sehat, sehingga hari ini seluruh personel Polres Grobogan mengikuti swab test lagi,” jelas AKBP Jury kepada para awak media.
Pihaknya pun berharap, dari tes swab tersebut, penyebaran Covid-19 dapat segera terdeteksi, jika ada anggota Polri yang positif Covid-19, dapat langsung diambil langkah penanganan yang sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.
Di sela-sela kegiatan tersebut, para personel juga diimbau untuk menerapkan dan melaksanakan protokol kesehatan yang dikeluarkan pemerintah, serta mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut perlu dilakukan sebagai sebuah adaptasi kebiasaan hidup baru yang harus diikuti bersama.
“Selalu jaga diri sendiri dengan menggunakan masker, kemanapun berpergian dan di kantor. Jangan lupa mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, atau selalu memakai hand sanitizer, menjaga jarak atau social distancing, menjauhi kerumunan,” tambahnya.
Kapolres menyampaikan lebih detail, dalam pemilukada yang telah berlangsung beberapa waktu lalu, semua berjalan lancar. Menurut pemantauannya,tidak ada penumpukan massa dalam pelaksanaannya di tiap-tiap TPS.
“Yang kami lihat, tidak ada penumpukan pemilih, karena pemilih datang tepat waktu dan sudah ditentukan jam per jam, menit per menit dan detik per detik. Artinya, tidak ada ketemu tetangga-tetangga lainnya,” jelas Kapolres.
Saat ini proses pilkada serentak telah sampai pada tahap perhitungan suara. Namun, penetapan pemenang dalam bursa Pilbup Grobogan 2020 belum resmi diumumkan. Kendati demikian, pihaknya mengimbau kepada paslon Bupati dan Wakil Bupati Grobogan agar pada saat mengumumkan kemenangan tidak ada euforia dari masing-masing pendukung.
“Kami imbau para paslon agar saat pengumuman kemenangan tidak ada euforia dari masing-masing pendukung,” sambung dia.
Sekedar diketahui, meski proses Pilkada Serentak yang telah sampai pada tahap perhitungan suara dan pengumunan hasil pemenang Pilkada, sampai dengan saat ini belum ditemukan adanya pesta atau perayaan-perayaan kemenangan dalam bentuk apapun.
“Sebelumnya memang para Kapolres sudah membuat inisiatif dengan para Paslon agar saat pengumuman kemenangan tak ada euforia dari masing-masing pendukung, ” kata Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna.
Namun Polda Jateng telah menyiapkan Tim Urai Massa apabila nanti terdapat kerumunan-kerumunan untuk memeriahkan kemenangan Pilkada maka akan dibubarkan tanpa pandang bulu. Arya