GROBOGAN.NEWS Solo

Penasaran, Bupati Karanganyar, Juliyamono Pun Mengunjungi Warung Berkah di Sragen

ilustrasi varian omicron

SRAGEN, GROBOGAN.NEWS – Warung Berkah, warung yang dirintis warga Kampung Taman Asri, Sragen dengan konsep makan sepuasnya bayar seikhlasnya itu kini makin dikenal masyarakat luas.

Sejak dilaunching medio bulan lalu, warung tersebut menjadi viral.

Tak hanya warga lokal Sragen saja yang mengenalnya. Bahkan, warga luar Sragen pun juga mulai tergerak untuk menyambangi.

Seperti Jumat (7/1/2022) pagi tadi, warung yang digalang oleh warga Taman Asri itu kedatangan tamu istimewa dari Karanganyar yakni Bupati Juliyatmono.

Selain kedekatan dengan perintisnya, orang nomor satu di jajaran Pemkab Karanganyar itu mengaku sengaja hadir ke warung berkah Sragen juga karena penasaran dengan konsepnya.

 

Di sela kunjungannya, Bupati yang akrab disapa Yuli itu mengaku salut dengan keberadaan warung berkah tersebut.

“Ini warung sangat inspiratif. Bisa menggugah semangat semuanya untuk berbagi. Ada pesan kuat dari warung ini bahwa mengajak kita membantu siapapun supaya bergembira,” paparnya kepada wartawan.

 

Diyakini Membawa Berkah

Menurut Yuli, warung berkah itu sangat bagus untuk membentuk semangat keguyubrukunan di lingkungan warga.

Semangat berbagi yang diusung warung itu, diyakini akan makin menambah kegairahan warga untuk saling membantu.

“Saya yakin, kegairahan warga untuk saling berbagi dan bergembira akan membawa berkah. Pasti nanti sempulur rezekinya. Ini sesuatu yang bagus sekali,” urainya.

Ia berpesan konsep yang sudah bagus itu bisa dijaga kesinambungan semangat warganya.

 

Kepada pengelola diharapkan bisa menjaga suasana hati masyarakat agar senantiasa memberikan sedekahnya sehingga eksistensi warung berkah bisa kontinyu.

“Pesan saya, aja nganti pedhot di tengah jalan manajemen ditata dengan baik. Ini nanti yang akan memperkaya warga, bapak ibu semua. Karena tuhan sudah memerintahkan kita berbuat baiklah kepada bapak ibu orang-orang sekitar utamanya kebutuhan pokok makanan. Dongane langsung tembus Gusti Allah,” ujarnya saat sambutan.

Lebih lanjut, Bupati Yuli menggambarkan bersedekah lewat warung berkah itu akan banyak memberi keuntungan. Keuntungannya adalah rasa kebahagiaan yang tak bisa diprediksi atau dilogika.

Yuli sendiri datang dengan mobil dinasnya bersama ajudan. Ia sudah hadir mulai pukul 08.00 WIB hingga hampir dua jam lebih berada di warung itu.

“Inilah matematika iman. Nggak usah diprediksi dengan logika bisnis, tapi keuntungan yang diperoleh adalah rasa bahagia kemudian ingin mendapatkan kebahagiaan. Makanya kemarin relasi dan teman-teman Taman Asri ini mengundang saya untuk datang. Minta disemangati jajan sepuasnya bayar seikhlasnya. Dan di sini suasananya membaur, tidak ada sekat apa-apa. Ini sangat bagus,” tegasnya.

Kehadiran Bupati Yuli mendapat apresiasi tinggi dari warga dan tokoh masyarakat yang hadir di warung berkah.

Pak Ragil, salah satu tokoh Taman Asri sekaligus perintis, mengaku salut dengan kesediaan Bupati Yuli jauh-jauh dari Karanganyar ke Sragen hanya untuk menyambangi warung berkah.

“Beliau oke. Ini akan makin menyemangati warga. Mudah-mudahan makin lancar dan sukses,” ujarnya.

 

Makan Sepuasnya Bayar Seikhlasnya

Senada, Wakil Ketua DPRD Sragen, Pujono Elli Bayu Effendi yang mendampingi Bupati Yuli menilai warung berkah itu sangat bagus karena bisa menyatukan masyarakat dari semua lapisan tanpa memandang status sosial, keagamaan dan lainnya.

Ia mengapresiasi konsep sedekah dan subsidi silang yang diterapkan di warung berkah. Hal itu akan sangat membantu meringankan beban warga.

“Ini misinya kemanusiaan. Kalau ada yang bayarannya kurang bisa ditopang teman-teman lain yang mampu membayar lebih. Apalagi di sini semua membaur mulai dari kaum miskin, petani, tukang becak, pejabat hingga konglomerat bisa bertemu di sini. Masakannya juga enak,” urainya.

Warung berkah sendiri dilaunching 17 Desember 2021 lalu. Pengelola warung berkah, Eko Wijiyono menyampaikan warung berkah itu digagas dengan konsep berbagi sedekah.

Para pengunjung dibebaskan mengambil menu sendiri yang diinginkan. Mereka tidak ditarik bayaran tapi ada kotak bertuliskan Kasir di pintu masuk.

Pengunjung yang selesai makan, dibebaskan memasukkan sedekah seikhlasnya di kotak itu. Eko menuturkan warung berkah itu nantinya akan dibuka setiap hari mulai jam 07.00 WIB.

Tidak hanya berbagi sedekah, kehadiran warung berkah itu diharapkan bisa menjadi sarana pemersatu silaturahmi dan mempererat toleransi.

Sebab, warung tersebut digawangi oleh warga Taman Asri yang notabene dengan latar belakang agama yang beragam.

Bahkan ada beberapa tokoh agama nasrani yang antusias untuk mendukung dan terlibat di warung sedekah.

“Jadi nggak terpancang agama, siapa saja boleh bersedekah dan datang ke sini. Bahkan Pak Pri dan Bu Darso dan 10 keluarga Nasrani yang ikut nyengkuyung warung berkah dan kampung sedekah ini. Alhamdulillah semua responnya bagus. Karena niat kita berbagi dan tujuan utamanya untuk kebersamaan memajukan kampung Taman Asri ini,” jelasnya. Wardoyo

Berita ini sudah dimuat di https://joglosemarnews.com/2022/01/makin-viral-warung-berkah-taman-asri-sragen-diam-diam-bikin-bupati-karanganyar-kepincut-rela-datang-pagi-pagi-yakin-membawa-berkah/2/