BLORA, GROBOGAN.NEWS-Dinas Kesehatan Kabupaten Blora menyampaikan sebanyak 753 tenaga kesehatan telah mengikuti vaksinasi COViD-19 tahap pertama, Selasa (26/1).
Jumlah itu masih sebagian dari 3.918 tenaga kesehatan yang disasar vaksinasi COVID-19.
Pejabat Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora dr. Heni Indriyanti,M.Kes mengungkapkan bahwa saat ini Dinas Kesehatan terus mengejar target hingga tanggal 28 Januari 2021.
Untuk menyelesaikan vaksinasi, penyuntikan akan dilakukan secara bertahap setiap hari.
“Untuk nakes seluruhnya akan kami selesaikan saat ini masih mengejar target di setiap Pukesmas yang ada di per kecamatan masing-masing,” kata Heni.
Menurutnya, vaksin adalah wujud ikhtiar bersama untuk menghentikan pandemi COVID-19 di tanah air.
“Vaksin itu kan upaya kita untuk memerangi COVID-19, dengan ikut serta sebagai tenaga kesehatan berarti mendukung pemerintah untuk mengatasi masalah COVID-19 ini,” tambahnya.
Heni berharap dengan dimulainya program vaksinasi COVID-19 nasional, dapat memberikan perlindungan dan keamanan bagi tenaga kesehatan yang bertugas di garda terdepan penanganan COVID-19.
“Saya pikir bahwa ini adalah bagian kita perang terhadap COVID-19. Jadi vaksin ini membantu kita tenaga kesehatan untuk mendapatkan kekebalan,” katanya.
Setelah disuntikkan vaksin, Heni merasa jauh lebih aman dan tenang selama bertugas.
Sebab upaya perlindungan tersebut bukan hanya untuk tenaga kesehatan sendiri, tapi juga mencakup pasien, keluarga dan orang sekitar.
Meski demikian, protokol kesehatan tetap harus dilaksanakan dan diikuti.
“Prokes harus tetap dilaksanakan. Mencuci tangan, jaga jarak, pakai masker, hindari kerumunan,” tegasnya. Ahmad