SOLO, GROBOGAN.NEWS — 11 Pedagang Pasar Gede Bagian Timur dinyatakan positif Covid-19. Untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona tersebut, Pemkot Solo melalui Satgas Penanganan Covid-19 memutuskan untuk menutup sementara Pasar Gede bagian Timur selama tujuh hari.
Menurut Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, pilihan untuk menutup sementara Pasar Gede selama tujuh hari ke depan mulai tanggal 1 Desember hingga 7 Desember 2020 merupakan pilihan terbaik untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
“Selain itu, menjadi peringatan bagi pedagang dan pembeli lainnya. Agar disiplin menerapkan protokol kesehatan, memakai masker,” paparnya, Senin (30/11/2020).
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Heru Sunardi menambahkan, selama penutupan akan dilakukan penyemprotan disinfektan di area pasar. Sedangkan bagi pedagang lainnya, pihaknya meminta agar melakukan karantina mandiri.
“Tugas kita adalah, melakukan sterilisasi. Semoga tidak ada perubahan waktu penutupan sementaranya. Kita juga akan mengantisipasi agar pedagang tidak menggelar dagangannya di sekitar Pasar Gede. Kalau diminta karantina mandiri ya harus di rumah,” imbuhnya.
Menurut Heru, awalnya diketahui tiga pedagang Pasar Gede dinyatakan positif covid-19. Kemudian dilakukan tracing dan kemudian ditemukan lagi delapan tambahan pedagang lain dinyatakan positif covid-19.
“Kami menekankan pada pedagang dan pembeli, kalau memakai masker itu dimana saja. Tidak hanya saat di dalam pasar saja. Karena penyebaran Corona dapat terjadi di manapun,” tukasnya.
Di sisi lain, jumlah kasus positif covid-19 di Kota Solo per Minggu (29/11/2020) tercatat sebanyak 2.349 kasus. Dari jumlah tersebut, 1.390 orang diantaranya dinyatakan sembuh, 678 orang lainnya menjalani isolasi mandiri. Sedangkan 172 orang menjalani perawatan di RS dan 109 orang meninggal dunia. Prihatsari
Berita ini telah tayang di https://joglosemarnews.com/2020/11/11-pedagangnya-positif-covid-19-pasar-gede-bagian-timur-ditutup-7-hari/