JAKARTA, GROBOGAN.NEWS-Presiden Joko Widodo meninjau kegiatan vaksinasi massal TNI-Polri di Mabes Polri. Vaksinasi juga digelar serentak di 34 polda dan kodam seluruh Indonesia.
Saat meninjau Jokowi menggelar dialog interaktif dengan para Kapolda disiarkan melalui tayangan YouTube di Gedung Divisi Humas Polri, Jakarta.
Para kapolda melaporkan pelaksanaan vaksinasi di wilayahnya. Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mendapat kesempatan pertama melaporkan kepada Presiden terkait pelaksanaan vaksinasi.
“Kami laporkan kepada Bapak Presiden dengan antusias masyarakat yang tinggi, vaksinasi dimulai pukul 08.00 WIB, tetapi pukul 05.00 WIB masyarakat sudah berduyun-duyun di seluruh jajaran polres,” kata Kapolda Jateng.
Luthfi menyebutkan kegiatan vaksiansi di Jawa Tengah dilaksanakan serentak di 35 polres tersebar di 340 titik.
Polda Jateng mendapat jatah 141.000 dosis vaksin COVID-19. Jatah vaksin tersebut sudah terbagi habis dengan waktu pelaksanaan mulai dari pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Kegiatan vaksinasi melibatkan vaksinator TNI-Polri dan Dinas Kesehatan sebanyak 5.458 vaksinator.
“Sekiranya untuk Jateng, atas petunjuk dan arahan Bapak Kapolri agar lebih banyak vaksinasi, Polda Jateng siap untuk mengeksekusi di seluruh wilayah Jawa Tengah,” kata Luthfi.
Presiden Jokowi mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi di wilayah Jawa Tengah dan meminta agar target vaksinasi ditingkatkan dua kali lipat pada bulan Juli 2021.
“Sebanyak 141 ribu dosis dalam satu hari, kalau ditingkatkan dua kali lipat bisa ndak?,” tanya Jokowi.
Kapolda Jawa Tengah menyanggupi permintaan itu dan Jokowi yang didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin langsung meminta agar ditambahkan jumlah vaksin untuk wilayah tersebut.
Selain itu, Jokowi juga menanyakan kondisi terkini di Kabupaten Kudus.
“Kudus hari ini (Sabtu) untuk angka aktif turun menjadi 1.785, puncaknya 2.480, BOR sempat turun 84 persen,” ujar Kapolda Jateng.Wardoyo