GROBOGAN.NEWS Kudus

Bupati Hartopo Tekankan Pentingnya Validasi Data Warga Lansia‎

Bupati Kudus HM. Hartopo. IST

KUDUS, GROBOGAN.NEWS-Bupati Kudus HM. Hartopo menekan pentingnya adanya validasi ulang data kependudukan lanjut usia (lansia) untuk memudahkan pencapaian target vaksin.

Ia menyatakan jika adanya kekhawatiran data target yang berasal dari kependudukan tidak sesuai dengan fakta di lapangan.

Sehingga pihaknya perlu melakukan validasi data agar memudahkannya dalam mencapai target.

Saat ini, berdasarkan data kependudukan lansia di Kabupaten Kudus sebanyak 71.096 orang.

“Khawatirnya ada Lansia yang sudah meninggal atau sudah pindah, tetapi masih terdata jadi sampai kapan pun tidak akan tercapai targetnya,” terang Hartopo kepada awak media pada Rabu (1/12/2021).

Dijelaskan oleh Hartopo lebih detail, saat ini seluruh kecamatan diminta untuk melaporkan jumlah pasti Lansia di lapangan yang belum divaksin.

Ia menyebutkan, saat ini, masih kurang empat kecamatan yang belum melaporkan kesesuaian data Lansia di wilayahnya masing-masing.

“Ada empat kecamatan yang belum laporan itu di antaranya Kecamatan Bae dan Dawe. Ketia sudah tahu jumlah Lansia pasti, vaksinasi lebih mudah,” terang dia.

Hartopo menjelaskan, seluruh ketua RT dapat ikut terlibat melakukan pengawasan terhadap Lansia di wilayahnya.

‎”RT itu pasti paham, namanya siapa Lansia yang belum vaksin. Karena usia Lansia itu karena kondisi kesehatannya pasti sulit ke lokasi vaksin,” ujar dia.

Lebih detail, Hartopo menjelaskan jika pihaknya telah menginstruksikan agar melaksanakan skema jemput bola agar percepatan vaksinasi terhadap Lansia dapat segera terpenuhi.

‎Program vaksinasi door to door itu saat ini sudah berjalan untuk mempercepat proses vaksinasi.

“‎Kita sudah ada tim yang mobile untuk melakukan vaksinasi door to door atau dari pintu ke pintu,” kata Hartopo.

Saat ini vaksinasi Lansia sudah tercapai lebih dari 50 persen hingga akhir November 2021, targetnya Desember 2021 ini bisa tercapai 60-70 persen. “‎Targetnya vaksinasinya sampai akhir Desember 2021 ini bisa tercapai 70 persen,” kata dia.Nor