GROBOGAN.NEWS Kudus

Pagelaran Pentas Musik Via Virtual Jadi Solusi

Panggung kreasi “Ngamen Bareng Bupati Jepara” digelar di Gedung OPD Bersama lantai III,belum lama ini dengan protokol kesehatan. Sementara penonton menyaksikan melalui Live Streaming Channel Youtube Max Streaming dan Pemkab Jepara. Ist

JEPARA, GROBOGAN.NEWS-Panggung hiburan dan budaya serasa mati suri selama pandemi. Banyak pekerja seni yang terpaksa menghentikan aktivitasnya untuk menjaga protokol Covid-19.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama Bank Jateng Cabang Jepara hadir membantu mereka dengan menggelar Panggung Kreasi Virtual atau dalam jaringan (daring).

Panggung kreasi “Ngamen Bareng Bupati Jepara” digelar di Gedung OPD Bersama lantai III,belum lama ini dengan protokol kesehatan. Sementara penonton menyaksikan melalui Live Streaming Channel Youtube Max Streaming dan Pemkab Jepara.

Beberapa bintang dangdut kenamaan Jepara dihadirkan seperti, Mr. Black Lukito, Ninda Lida Fareza (Liga Dangdut Indosiar), Feby Mamamia, Anita Kaif D2, Dita Donita, dan Moza Paloza. Sedangkan acara dipandu Rois Rafael dan Haerumi Imsella.

Pimpinan Bank Jateng Cabang Jepara Teguh Setiyanto mengatakan, Panggung Kreasi Bank Jateng ini merupakan ke-4 kali di eks Karesidenan Pati, setelah Kabupaten Pati, Kudus, dan Rembang. Tidak hanya menyajikan pertunjukan musik saja, tapi juga menggalang dana untuk pekerja seni melalui rekening Bank Jateng 200-6666666 a.n Donasi Panggung Kreasi.

“Kami persilahkan untuk nasabah dan masyarakat membantu para pekerja seni melalui rekening tersebut,” kata Teguh.

Bupati Jepara Dian Kristiandi mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian bersama kepada para pelaku seni yang terdampak Covid. Selama pandemi, praktis tidak ada pendapatan yang mereka dapatkan. Karena memang pemerintah tidak memperbolehkan pementasan musik secara langsung, untuk menjaga prtokoler kesehatan.

“Hampir setahun mereka tidak manggung. Hari ini kita fasilitasi dengan manggung secara daring, Mudah-mudahan mengobati kerinduan masyarakat Jepara,” kata Andi.

Bupati juga berharap, hasil donasi yang didapat tidak hanya diberikan kepada para seniman dangdut, tapi pelaku seni tradisional wayang yang juga terdampak Covid-19.

Usai memberikan sambutannya, bupati berkesempatan menyanyikan sebuah lagu dangdut. Kali ini dengan suara khasnya, Andi memilih untuk menyanyikan lagu Mansyur S berjudul Pelaminan Kelabu.

Kegiatan panggung daring berjalan mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Serta mendapat tanggapan positif dari sekitar 10 ribu lebih penonton yang menyaksikan pentas musik tersebut lewat Youtube. Nor Ahmad