KENDAL, GROBOGAN.NEWS-Pelaksana Harian (Plh) Bupati Kendal, H. Moh Toha, bersama Forkopimda melaksanakan monitoring Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro di kelurahan dan desa di Kabupaten Kendal, Kamis (18/02).
Dalam arahannya, Moh Toha menyampaikan, bahwa bersama Ketua DPRD Kendal Muhammad Makmun, Dandim Kendal Letkol Inf Iman Widhiarto, Kapolres Kendal AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo, S.I.K., Kepala Kejaksaan Negeri Kendal Ronaldwin, perwakilan Pengadilan Negeri Kendal, dan para Kepala OPD terkait melakukan pengecekan PPKM dibeberapa tempat di wilayah Kabupaten Kendal.
“Hari ini bersama Forkopimda melaksanakan monitoring PPKM berbasis mikro, dan mendapat respon positif dari desa dan kelurahan yang sudah melaksanakan kegiatan-kegiatan PPKM dengan membuat posko, membuat kepanitiaan, mendata dan lain sebagainya,” terang dia.
“Dan lebih senangnya lagi laporan yang disampaikan adalah warga terpapar virus Covid-19 banyak yang sudah sembuh, terlebih dibeberapa desa nol terpapar virus Covid-19 karena sudah melewati masa inkubasi virus Covid-19,” sambung PLH Bupati Kendal Moh Toha.
PLH Bupati Kendal juga perbesan kepada para Satgas ditingkat desa/kelurahan dan seluruh warga Kendal untuk tetap melakukan pencegahan penyebaran virus Covid-19.
“Terpenting adalah pencegahan, maka Satgas dan warga harus bersinergi untuk melakukan pencegahan dengan mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi,” terang dia.
“Selain itu, juga harus melaksanakan upaya tindakan melakukan tes COVID-19 (testing), penelusuran kontak erat (tracing), dan tindak lanjut berupa perawatan pada pasien COVID-19 (treatment), agar tidak menularkan ke yang lain,” pesan Moh Toha.
Sementara itu Kepala Kelurahan Karangsari Kecamatan Kendal, Gatot Tunggul Wulong menyampaikan, pihaknya telah melaksanakan perintah dari Pemkab Kendal terkait dengan PPKM berbasis mikro.
“Kelurahan Karangsari sangat merespon positif apa yang sudah menjadi perintah Pemkab Kendal terkait dengan PPKM,” terang dia.
“Kami sudah membentuk posko PPKM berbasis mikro dengan kegiatan melakukan penyemprotan disinfektan di rumah warga terpapar virus Covid-19, memberikan bantuan sembako yang didukung dengan kegiatan Jogo Tonggo, membagikan masker dan disinfektan kepada warga,” ujarnya.
Menurut Gatot, dengan adanya Posko PPKM ini, Satgas juga lebih intensif dalam melakukan pengawasan di lapangan untuk membatasi kegiatan masyarakat yang dapat menimbulkan kerumunan masa, sehingga dapat mencegah penyebaran virus Covid-19 di wilayah Kabupaten Kendal.
Sementara itu Kepala Desa Purworejo, Zaeni mengaku PPKM berbasis mikro di Desa Purworejo Kecamatan Ringinarum berjalan dengan baik.
“PPKM di Desa Purworejo berjalan dengan lancar, karena setelah kami sosialisasikan langsung mendapat respon positif dari warga, sehingga dalam pelaksanaannya sesuai harapan,” ujarnya.
“Menurut kami, PPKM ini efektif untuk pencegahan penyebaran virus Covid-19, dan alhamdulilah di desa kami sekarang sudah nol warga terpapar virus Covid-19,” ungkap Zaeni. Purwanto
