MAGELANG, GROBOGAN.NEWS — Tebing setinggi 6 meter dengan panjang 5 meter di Dusun Gedegan, Desa Windusari, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang ambrol. Peristiwa ini terjadi setelah wilayah tersebut diguyur hujan deras dalam beberapa hari lalu.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edy Susanto, saat dikonfirmasi menyebutkan, akibat peristiwa tanah longsor ini, material longsoran yang membawa rumpun bambu menutup sebagian akses jalan Windusari – Bandongan.
“Kejadian pada Minggu pukul 16.00 WIB, kemudian dilakukan penanganan darurat dengan kaji cepat TRC Kecamatan Kajoran, berkoordinasi dengan Pemdes, dan dilaksanakan kerja bakti LPBD bersama warga membersihkan material longsoran,” ujar Edy, Senin (14/12/2020).
Lebih detail, Edy menambahkan, masih terdapat retakan yang dapat memicu longsor susulan apabila terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di lokasi tersebut.
Selain itu pada hari yang sama, pada pukul 16.30 WIB juga terjadi longsor tebing di Dusun Kali Tengah, Desa Banjaretno, Kecamatan Kajoran. Hujan dengan intensitas sedang – lebat di wilayah Kajoran menjadi penyebab longsoran.
Adapun talud tebing yang longsor dengan ketinggian 6 meter dan panjang 5 meter terletak di Dusun Kali Tengah, Desa Banjaretno, Kecamatan Kajoran.
“Material longsoran sempat menutup akses jalan Pancar Salaman – Kajoran. Dan pada pukul 18.20 WIB jalan sudah dapat dilalui oleh kendaraan karena sudah dilakukan kegiatan pembersihan oleh relawan dan warga,” terang Edy. F Lusi
