GROBOGAN.NEWS Umum

Demi Mempertahankan HP dan Uangnya dari Perampok, Remaja di Bekasi Ini Tewas dengan Luka Tusuk

ilustrasi mayat

BEKASI, GROBOGAN.NEWS – Diduga karena mempertahankan handphone dan uang dari pelaku perampokan, remaja laki-laki  di Bekasi ini dianiaya dengan senjata tajam hingga tewas dengan luka di beberapa bagian tubuhnya.

Peristiwa tragis itu terjadi di kompleks Perumahan Darmawangsa, Desa Satria Mekar, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.

Aksi penikaman berujung maut oleh perampok itu viral usai videonya beredar di media sosial dan pesan WA.

Dalam video itu memperlihatkan pemuda tengah terkapar di jalan. Kemudian ada seorang gadis tengah meratapi kekasihnya yang sudah tidak berdaya.

Dalam video, gadis yang merupakan kekasihnya menangis histeris saat warga setempat menghampiri.

Ia juga sempat menunjukkan luka di bagian dada kekasihnya.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Rahmat Sujatmiko mengatakan, peristiwa terjadi pada Sabtu (25/8/2021) malam, korban berinisial MR (16) warga Kecamatan Setu.

“Korban meninggal dunia akibat penganiyaan menggunakan senjata tajam, terdapat luka tusuk di bagian dadanya,” kata Rahmat, Minggu (26/9/2021).

Motif aksi kejahatan diduga perampokan, korban berusaha melawan saat pelaku meminta uang dan barang berharga.

“Motifnya meminta uang dan barang berharga, tetapi pelaku melawan dan terjadi penganiyaan,” ucapnya.

Dia memastikan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara.

Sejumlah saksi sejauh diperiksa guna mengungkap identitas pelaku.

“Sejauh ini barang berharga yang dirampas pelaku berupa HP (handpone), kasusnya masih kita dalami untuk mengejar pelaku,” jelasnya.

www.tribunnews.com

Berita ini sudah dimuat di https://joglosemarnews.com/2021/09/remaja-tewas-ditikam-perampok-di-jalan-pacarnya-menangis