GROBOGAN.NEWS Solo

Ada Tambahan 17 Kasus Baru, Seorang Meninggal, Namun Tren Covid-19 di Sragen Melandai

ilustrasi virus Corona

SRAGEN, GROBOGAN.NWES – Meski ada tambahan kasus positif, meninggal maupun pasien yang sembuh, namun secara umum tren kasus Covid-19 di Kabupaten Sragen sudah melandai.

Memang, hari Kamis (9/9/2021) petang, dilaporkan ada tambahan 17 kasus baru positif terkonfirmasi Covid-19.

Fakta itu terungkap dari laporan update harian yang disampaikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen, Kamis (9/9/2021) petang.

Dari laporan menunjukkan ada tambahan 17 kasus positif Covid-19 hari ini. Dari jumlah itu, 4 pasien dirawat karena mengalami gejala dan 12 lainnya menjalani isolasi terpusat karena tanpa gejala.

Kemudian ada satu kasus kematian positif terkonfirmasi yang dilaporkan pada hari ini.

“Dari laporan yang masuk, hari ini ada 17 kasus baru positif terkonfirmasi. Kemudian satu warga meninggal, 4 dirawat dan 12 isolasi,” papar Kepala DKK Sragen, Hargiyanto kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kamis (9/9/2021) malam.

Hargiyanto menyampaikan hari ini ada 10 orang yang masih menunggu hasil tes PCR.

Kemudian jumlah pasien yang menjalani isolasi terpusat di Technopark juga makin menurun. Dari kapasitas 400 tempat tidur, hari ini hanya terisi 29 pasien saja.

Sedangkan Isoter di Kragilan, Gemolong dari 86 kapasitas, hanya ada 7 pasien saja. Untuk pasien yang isolasi mandiri tercatat sebanyak 23 orang.

Untuk keterisian atau BOR rumah sakit rujukan Covid-19, juga melonggar dengan persentase rata-rata hanya 19 persen. Dari 25 Tempat tidur (TT) ICU, hanya terisi 7 TT atau 28 persen.

Sementara untuk TT isolasi, dari 351 tempat tidur, hanya 36 yang terisi atau 10,25 persen. Wardoyo

Berita ini sudah dimuat di https://joglosemarnews.com/2021/09/satu-lagi-warga-sragen-meninggal-tambah-17-positif-baru-dan-10-orang-harap-harap-cemas/